Badai Gurun
Musim panas telah tiba. Semenjak 3 hari ( 15 Maret )yang lalu suhu dan kelembaban udara di Dubai mulai meningkat. Suhu udara di saat musim dingin yang di siang hari bisanya berkisar 25 derajat Celcius dan malam hari 15 derajat Celcius kini meningkat drastis ke angka 35 derajat Celcius. Dan biasanya pada puncak musim panas,sekitar bulan Juli suhu udara bisa mencapai 49 derajat Celcius.
World Trade Center
Kemarin terjadi badai gurun yang sangat gede, sehingga kalau ke luar rumah harus pake topi, tutup hidung untuk menhindari debu pasir. Jarak pandang juga sangat terbatas.Dan di prediksikan masih akan terjadi beberapa kali lagi Badai Gurun. Hal yang sama juga dirasakan oleh keluarga Farrel dan Bintang di Ruwais,Abu Dhabi.
Dan untungnya kemarin hari Jumat, orang2 pada libur dan tidak banyak keluar rumah. Karena bisa dipastikan kalo terjadi di hari2 kerja biasanya banyak terjadi kecelakaan di jalan raya.
Orang2 disini kalo mengemudi suka tidak hati dan ngebut,mungkin karena di tunjang jalan yang mulus plus mobil2 terbaru.
Sheikh Zayed Road
5 comments:
di dubai bangunane sedikit bgt ya? ha mung segitu... kekekekeke menegrikan... tapi kalo memang terjadi tiap tahun ya kayak orang-orang ternate kalo ada gempa... yang heboh malah bukan orang ternate... biasa... sering pas ada gempa pada keluar ruangan sambil guyon.... dasar menungso!!!
semoga ndak papa mase...
Ya Allah......ga kebayang deh...badai gurun kayak apa ya ngalamin nya....bikin mata kelilipan ga? anginnya kenceng?
liat fotonya aja mengerikan gitu....
itu diambil fotonya dari mana?
@babunegara..bangunan di dubai banyak banget mas..itu gak keliatan aja karena ketutupan sand aja...
ngeri
ngeri banget
Post a Comment